Anak
adalah sebuah permata serta kasih seorang ibu tak berbats oleh waktu dan apapun. Bila
anaknya sakit maka kepanikanpun terjadi, kebingungan tindakan apa yang harus
dilakukan. Kebanyakan seorang ibu langsung memutuskan untuk membawanya kerumah
sakit atau membeli obat warung, sebagai penurun panas. Inilah lima hal yang
harus dilukan ibu saat anak sakit yaitu
a.
Jangan
panik atau tenang
Bila panik, konsentrasi akan buyar.
Tidak bisa berpikir jernih dan mengambil keputusan yang tepat. Ibu harusnya tetap
tenang, sambil mengingat-ingat atau menganlisa apa penyabab dari sakit anak
ini. Apa ada salah makan, atau terpapar cuaca panas, kelelahan dan lain
sebagainnya.
b.
Mengomperes
anak
Sakit biasa disertai dengan suhu tubuh
yang meningkat atau panas. Ini lumrah adanya bahwa sedang ada peradangan di
tubuh anak. Sebaiknya yang dilakukan ibu
adalah mengompres tubuh anak, di area kepala atau kening dan pada kelipatan
ketiak, secara teratur dan berkala. Sebaiknya ibu menyimpan alat pengukur suhu di rumah, harga tidak terlalu mahal dibawah 50 ribu rupiah.
c.
Memberikan
asupan makanan yang cukup
Saat sakit, makanan yang harus masuk kedalam
tubuh harus banyak, utamakan makan lunak serta sayuran hijau. Bila anak masih
bayi atau masih menyusu , beri ASI secara berkala. Saat tubuh sedang sakit, sistem
imun lagi berperang melawan virus dan bakteri, jadi membutuhkan tambahan energi
untuk menyiapkan antibodi-antibodi baru .
d.
Minum
air putih
Tak hanya asupan makanan yang harus banyak tapi air putih yang
masuk juga. Perhatikanlah orang sakit,
dia akan cepat sekali haus. Jadi untuk menurunkan suhu tubuh dengan cepat, dengan
dibantu minum air putih, agar keringat cepat keluar, dan tidak terjadi dehiderasi
yang bisa berdampak buruk.
e.
Istarahat
Bila anak sakit, dia harus istirahat
dari segala rutinitas, agar energi yang ada lebih berfokus untuk melawan
penyakit. Bila melakukan aktivitas lain, bisa membuang energy sedangkan tubuh
lagi membutuhkan.
Bila lima hal tersebut telah dilakukan
oleh ibu, biasanya ada perubahan misal suhu tubuh yang menurun, anak tidak
mengigau lagi. Tapi bila gejala-gejala tersebut tidak berkurang, sebaiknya ibu segara membawa anak kedokter untuk
melakukan pemeriksaan lebih lanjut. Sebaiknya, jangan membeli obat warung yang
bisa menyebabkan ketergantungan. Lebih baik konsultasi keahlinya agar mendapatkan
diagnosis yang tepat
Tiada ulasan:
Catat Ulasan