Ahad, 29 Mei 2016

SAAT NASKAH DITOLAK PENERBIT, ITU BUKAN AKHIR DARI SEBUAH MIMPI



Saat naskah ditolak penerbit, itu bukan akhir dari sebuah mimpi. Setelah menulis sebuah naskah berbulan-bulan dan menyita waktu untuk riset, belum lagi proses mengedit. Tentu besar harapan naskah itu akan dicetak dan terbit. Tapi kenyataan terkadang tak seindah harapan. Hampir setiap penulis  pernah menerima surat balasan bahwa naskah belum layak untuk terbit.
Memang, kebahagian terbesar bagi seorang penulis, saat dia menatap karya terpajang manis di toko buku, lalu dibaca oleh banyak orang. Itu berarti buah dari garis tangan dan pemikirannya telah dinikmati. Tapi untuk melihat goresan jemari terpanjang, tak semudah membalikan telapak tangan. Tugas seorang penulis tak hanya sekedar menulis, tapi menawarkan tulisannya kepada penerbit. Bila ada kecocokan dan naskahnya dikira menarik dan sesuai dengan standar visi dari penerbit, besar kemungkinan naskah itu akan diterima. Tapi bila sebaliknya maka penulis akan mendapat surat penolakan.
Sedih sudah pasti saat naskah ditolak, apalagi menulis itu butuh perjuangan. Merelakan jam istirahat untuk melototi latttop,  survei di mbah google, dan melakukan hal-hal lainnya hanya untuk mendapatkan sebuah insprasi. Belum lagi berkompromi dengan rasa malas. Tapi saat naskah yang telah dibuat sedimikian rupa ditolak, tentu bikin nyesek. Terkadang bikin hilang semangat. 
Tapi, bila sejenak kita menarik napas, lalu membaca kisah-kisah orang yang menorehkan nama lewat goresan tangan. Buku Harry Potter berpuluh-puluh kali mengalami penolakan dari penerbit, sampai penulis sempat putus asa dan membuang naskahnya di tong sampah. Dee Lestari, salah satu penulis ternama Indonesia juga pernah berkali-kali mengalami penolakan. Karya yang telah dibuat, lalu ia photocopy dan dibagikan kepada teman-temannya. Tere Leyepun pernah mengalami penolakan dari berbagai penerbit. Bila naskah kita di tolak oleh penerbit A, Boleh jadi naskah itu akan terbit pada penerbit B atau mungkin penerbit C.
Maka dari itu, saat naskah kita ditolak penerbit itu bukan akhir dari sebuah mimpi. Tapi awal baru dari sebuah perjalanan. Hanya orang yang pernah berbuatlah pernah merasakan arti kegagalan. Masa depan itu hanya untuk orang-orang yang tidak pernah berhenti berjuang.
           

Ahad, 22 Mei 2016

CERMOV : IBU, CITA-CITAKU MENJADI ORANG KAYA



Kali saya akan menulis CERMOV (cerita motivasi) buat blog ini. Tema kesehatan, review buku sudah memenuhi. Biar memiliki variasi dan agar pembaca tidak bosan, kali ini judul ceritanya “Ibu,  cita-citaku menjadi orang kaya.”
            Semilir angin sepoi-sepoi menyapa, seorang wanita paru baya dan gadis kecil yang berusia sekitar 10 tahun, mereka sedang menikmati senja. Ayunan yang bergoyang pelan, mengikuti irama angin, mengerakan tubuh mereka. Rutinitas harian yang selalu mereka lakoni. Setelah hampir seharian berpeluh keringat mencari sesuap nasi dan sang anak yang sibuk menguras otak menuntut ilmu. Untuk sejenak mereka melepaskan penat dengan menikmati pergantian senja. Sebelum malam datang menyapa dan ibunya kembali kerutinitas menyiapkan jualan untuk besok pagi dan anak sibuk belajar.
“Nak, apa cita-citamu?”
Gadis kecil itu, sejenak  menghela napas dan mengalihkan padangannya dari langit. Lalu menatap wanita yang ada disampingnya.
“Ibu, aku ingin menjadi orang kaya,” katanya pelan.
Sedikit terhenyak mendengar perkataan anaknya, bukan menjadi dokter, insyiur, pramugari, pengusaha atau mungkin pelukis. Padahal sang anak memiliki hoby menggambar, seharusnya anak cita-cita menjadi pelukis terkenal dan ternama. Dia mencoba menyelami pemikiran anaknya, tak ingin membantahnya.
“ Kenapa ingin menjadi orang kaya?”
“Ibu, bila nanti aku menjadi orang kaya. Aku ingin menciptakan  seyum di wajah orang-orang.”
“Bagaimana bisa?”
“Sewaktu aku membantu ibu di pasar,  melihat seorang pembeli yang  mengotot menawar harga, daripada tidak laku akhirnya dijual itu sayur. Aku menatap wajah penjual itu tampak tertekuk penuh kesedihan. Saat dia membereskan jualannya, ada seorang pembeli tanpa menawar harga dan uang kembaliannya untuk si pedagang itu. Seketika, wajah yang kusut tadi terseyum semuringah, bersama lantunan doa yang terlotar dari mulutnya. Begitu juga yang terjadi pada si pengamen yang tertunduk sayu, saat tak mendapatkan uang receh.  Saat seorang bapak memberikan selembar uang, dia langsung seyum kegirangan dan melonjak-lonjak. Ibu, itulah kenapa aku ingin bercita-cita menjadi orang kaya. Aku bisa membeli sesuatu tanpa harus menawar, bisa mengeluarkan uang dari dompet tanpa harus berpikir sayang. Seperti orang berduit yang belanja di mol. Bisa membuat seyum di wajah orang-orang. Bukan ibu yang mengajarkan bahwa ciptakan seyum di wajah orang lain.”
“Anakku,” sambil berkaca-kaca dia mengelus kepala sang anak sambil mendoakan dalam hati, semoga nanti kamu menjadi orang sukses nak.

Sabtu, 21 Mei 2016

KHASIAT BAWANG PUTIH MENGATASI FLU DAN MENCEGAH PENYAKIT KANKER



Bawang putih merupakan salah satu bumbu wajib yang harus ada di dapur. Masakan apapun pasti kurang sedap rasanya, bila tanpa perpaduan dari bawang putih. Bila kebanyakaan mengkonsumi bawang putih memang menyebabkan bau badan dan napas. Itulah sebagian orang malas menggunakan bawang putih. Masalah itu bisa diatasi dengan merebus terlebih dahulu. Kandungan zat yang terdapat pada bawang putih adalah kalsium, belerang, protein, lemak, fosfor, besi, Vitamin A, B1, C, dan allicin, alliin, serta saltivine. Maka tak heran bila, Bawang putih memiliki berbagai khasiat untuk kesehatan diantaranya mengobati flu dan mencegah penyakit kanker.
a.      Mengobati Flu
Bila musim hujan telah tiba, maka penyakit flu menjadi bagian dari kehidupan. Tak heran bakteri dan jamur berkembang dengan bebas. Selain menguatkan sistem pertahanan tubuh dengan menjaga pola hidup sehat dan minum obat dari dokter. Mengkonsumsi bawang putih bisa menjadi salah satu cara mengatasi penyakit flu.  Kandungan sulfur yang terdapat dalam bawang putih dapat meningkatkan kerja membran mukosa, dalam mengeluarkan lendir. Lendir itu sendiri berfungsi mengikat virus dan bakteri. Hidungpun tidak akan mampet lagi. Memasukan bawang putih dengan jumlah yang banyak pada masakan bisa menjadi pilihan, saat musim hujan

b.      Memerangi Kanker
Kanker penyakit yang paling menakutkan bagi siapapun, bila sudah terdiagnosa penyakit ini seakan dunia terhenti. Tapi jangan sampai kita putus harapan. Tidak ada penyakit yang tak memiliki obat. Selain berkonsultasi dengan dokter untuk menjalani theraphy. Bawang putih menurut hasil penelitian sangat baik dalam memerangi sel kanker. Kandungan Organosulfida yang terkandung dalam bawang putih, membantu hati memproses senyawa kimia beracun, termasuk senyawa kimia yang menyebabkan kanker. Diamkan selama sepuluh menit bawang putih yang telah dipotong, untuk menghasilkan senyawa tersebut.
Masih banyak lagi khasiat dari mengkonsumsi bawang putih, maka dari itu jadikan bumbu wajib dalam meracik setiap masakan.

Khamis, 19 Mei 2016

KHASIAT BUAH KIWI MENGATASI PENYAKIT ASMA DAN KARDIOVASKULER



Buah-buah dan sayuran hijau sangat baik untuk kesehatan. Kandungan zat  gizi yang terdapat didalamnya berperan penting menjaga tubuh agar tetap bugar dan terhindar dari berbagai penyakit. Sebagai contoh, perbandingan usia harapan hidup orang zaman dahulu dengan zaman sekarang, jauh sekali perbedaannya. Salah satu factor penyebab dari makanan. Kalau dulu penyakit jantung, terkenal dengan penyakit orang kaya. Hanya orang kalangan kelas  biasanya mengidap penyakit tersebut. Tapi sekarang tanpa padang bulu siapapun bisa terkena, malah menjadi penyakit pembunuh tertinggi. Buah kiwi salah satu dari sekian macam buah dan sayuran yang memiliki khasiat mengatasi penyakit asma dan jantung.
            Buah kiwi mengandung protein, magnesium, fiber, besi,, vitamin C dan E, potassium, niacin, rivoflavin, sodium, thiamin, phosphorus, retinol, sodium, actinidin, asam askobin, asam folat.
a.      Mengatasi Asma
Penyakit asma disebabkan oleh alergi pada sesuatu bisa benda, debu dan perubahan suhu. Biasanya gejala yang ditimbulkan adalah sesak napas, ada suara mengik. Penelitian di Italia menemukan bahwa anak-anak yang mengkonsumsi 5-7 porsi buah kiwi selama seminggu, mampu menurunkan gejala batuk dan sesak napas. Bila anda penderita asma dan penyakit paru lainnya, ada baiknya untuk mengkonsumsi buah ini secara rutin dan buah lain seperti jeruk.
b.      Mengatasi Penyakit Jantung
Penyakit jantung biasa disebabkan oleh pola makan yang tidak sehat serta olahraga yang tidak teratur. Penyakit paling menakutkan dan menyebabkan kematian mendadak. Ada orang awalnya segar bugar, tiba-tiba mengeluh nyeri dada lalu mengembuskan napas terakhir. Buah kiwi memiliki khasiat menjaga kesehatan jantung.  Sebuah studi dari universitas Oslo di Norwegia memakan buah kiwi 2-3 biji sehari dapat meningkatkan kesehatan jantung, mengencerkan darah dan mengurangi pembekuan darah. Buah ini juga menurunkan tingkat trigliserida (lemak) dalam darah dengan rata-rata hingga 15%.

REVIEW BUKU BIDADARI YANG MENGEMBARA BY A.S LAKSANA



Buku ini memiliki  dua belas cerpen, masing-masing memiliki kekhasan tersendiri meski tema utamanya mengangkat kehidupan wanita. Cover buku yang berwarna pink mengambarkan dengan jelas sisi perempuan.
            Pada judul cerpen mengambar ayah, seorang anak yang tidak pernah mengenal siapa ayahnya.  Ibunya  yang memperlakukan dirinya dengan semena-mena. Dia anak yang terbuang, sama sekali tidak diharapkan. Kehadiranya kedunia ini diagap sebagai monster. Diapun memiliki hoby menggambar wajahnya ayah, ditembok-tembok sampai dia diagap orang gila.
            “Ibu tidak pernah memperkenalkan benda yang bisa dipanggil bapak kepadaku. Seandainya suatu hari ia membawa seorang laki-laki dan bilang bahwa lelaki itu adalah bapaku, aku akan sangat berbahagia.” (hal, 7)
            Cerpen dengan judul buldoser merupakan suara hati, sebentuk gambaran kehidupan di negeri ini. Alit harus menghapus cita-cita untuk menjadi dokter, sedangkan ayah berusaha menjadi kepala keluarga yang baik, meski hantaman buldoser menghancurkan rumah mereka. Mereka pindah kerumah kakek, saat Alit SMA, rumah yang mereka bangun harus digusur untuk ke sekian kalinya. Terakhir saat ayah meninggal dunia, kuburannya akan digusur karena pembangunan. Alit menatap nanar, sampai meninggalpun ayahnya harus dikejar-kejar buldoser.
            Sedangkan pada cerpen telpon dari ibu, menceritakan kerinduan seorang ibu kepada anaknya. Ibu yang telah pikun sering menelpon anaknya menanyakan hal-hal masa lampau. Kerinduan seorang ibu yang tak pernah bisa melepaskan kepergian sang anak.
            Penulis sepertinya senang menamai tokohnya dengan nama Alit. Cerpen-cerpen dalam buku ini sarat dengan pesan moral dan nilai sosial, dikemas dengan begitu apik. Jelas tampak bahwa jam terbang seseorang dari karya yang dihasilkan.