Daun Seledri Untuk Kesehatan dan Menurunkan Tekanan Darah Tinggi

Daun seledri biasa digunakan sebagai pelengkap masakan seperti saat membuat sayur sop, soto, bakso atau menjadi taburan pada sebuah makanan. Aroma harum pada daun seledri menambah cita rasa dari makanan. Maka tak heran daun seledri tidak asing lagi bagi kalangan ibu-ibu. Tapi tak banyak orang yang tahu bahwa daun ini memiliki beragam khasiat menurunkan tekanan darah tinggi, mual, masuk angin dan anti kanker.

            Tabib di China sudah sejak lama menggunakan daun seledri dalam pengobatan menurunkan tekanan darah tinggi, dan telah terbukti manjur. Selain itu,  para ilmuwan  barat telah melakukan beragam penelitian untuk membuktikan khasiatnya.  Kandungan pthalides yang diyakini bisa menurunkan tekanan darah, zat aktif yang dapat membuat rileks otot-otot arteri. Zat ini juga bisa mencegah hormon stres muncul. Percobaan pada hewan dengan menyuntikan pthalides  diketahui dapat menurunkan tekanan darah sekitar 12-14%.

            Selain berkhasiat menurunkan tekanan darah, daun seledri juga mengandung vitamin C yang tinggi. Vitamin C bermanfaat dalam menguatkan sistem pertahanan tubuh sehingga tidak mudah terserang penyakit dari bakteri dan virus. Kandungan caumarins pada seledri dapat mengatasi radikal bebas dan mencegah mutasi sel yang bisa berdampak pada kanker dan tumor.  Daun dan batang juga berfungsi mengatasi  mual dan masuk angin.

            Cara membuat ramuannya adalah ambil sekitar 40 gram daun dan batang seledri, lalu rebus dalam dua gelas air selama 15 menit, lalu saring. Hasil saringan diminum dua kali sehari  pagi dan sore selama satu minggu, rutin untuk penderita darah tinggi. Bila masuk angin cukup diminum sekali saja.