Jumaat, 6 November 2015

Tetap Bisa Menamam Ubi Jalar di Perkarangan Rumah Meski Kemarau



Bila memiliki lahan atau perkarangan rumah yang masih kosong, tidak ada salahnya bila di manfaatkan dengan baik, salah satu menanam ubi jalar daripada perkarangan dibiarkan kosong melopong rumput-rumput liar tubuh subur. Tidak perlu tekhnik khusus, tanaman ini bisa tumbuh dengan baik dan   menunggu 5-6 bulan, ubi bisa di panen dan dinikmati bersama keluarga atau bisa dibagi sama tetangga. Sebenarnya menamam ubi jalar ini awalnya iseng saja, di kontrakan saya suka kesal karena baru saja rumput dibersihkan dalam hitungan minggu sudah tumbuh subur tuh ilalang-ilalang, sehingga berinsiatif menamam ubi jalar. Kebetulan ada ubi yang tidak kemakan daripada dibuang. Awalnya cuma coba-coba, apalagi kata teman satu rumah biasanya ubi itu ditanam dari batang bukan umbinya. Saya cuma menjawab iseng-iseng saja, mau tumbuh syukur ngak tumbuh ya sudah. Ternyata berapa minggu daun-daun mulai bermekaran, hingga masa panenpun tiba, lumayan hasilnya dari tiga buah umbi bisa menghasilkan 10 kgan lebih ubi jalar. Setelah panen dibagikan sama teman dan tetangga, kalau dimakan sendiri ngak mungkin, ada suatu hal yang lebih menyenangkan hati karena rumput-rumput liar itu tidak tumbuh lagi, inilah yang menjadi kebahagian. Selain itu katanya daun ubi yang mudah bisa diolah menjadi masakan, tapi saya belum pernah mencoba, tapi tetanga sering minta dan mentik daun, katanya sih enak.  Ini dia cara menanam ubi jalar :
a.    Siapkan tempat
Jangan takut meski kemarau tetap bisa menanam ubi jalar kok, cukup siapkan media tanah yang mau dijadikan objek penanaman, lakukan penyiraman selama tiga hari sampai tanah yang mengering menjadi sedikit gembur. Tapi kalau musim hujan sebenarnya tidak perlu dilakukan karena tanah tidak kekurangan air, langsung bisa dipakai buat menanam.

b.    Penanaman bibit
Gali tanah, lalu masukan ubi kedalamnya, timbun kembali dengan penekan sedikit. Lalu siram dengan air, karena lagi musim kemarau jadi harus rutin menyiramnya. Usahakan untuk membuat jarak sekitar 60 cm setiap bibit yang mau disemai.

c.    Hasilnya
Tunggulah untuk berapa minggu maka tunas-tunas yang berwarna merah akan tumbuh berubah menjadi warna kehijauan, tak perlu perawatan khusus cukup rutin menyiramnya. Maka lihat hasilnya dalam berapa bulan kedepan maka bisa dinikmati. Selamat mencobanya

Tiada ulasan: